-->

Saturday, December 7, 2013

Untitled

Posted by Firda at 10:25 AM 0 comments
"Apa yang harus aku lakukan lagi, Fy?" ucap lirih seorang pria jangkung itu.

"Tidak ada." Pria itu mendongak, menatap sepasang mata hazel gadisnya

"Kamu tau? Ketika kamu diberi kepercayaan sama seseorang, jangan kamu sia - siakan kepercayaan yang ia beri, karena kepercayaan itu mahal harganya." 

"Fy..." lirihnya lagi

Sreeek. Gadis itu merobek kertas dari buku yang ia pegang.  "Ambil kertas ini."

Pria itu mengambil kertas yang diberi gadisnya itu dengan tatapan bingung.

"Aggaplah kertas itu hati aku yang aku kasih padamu. Masih utuh dan rapi bukan? Sama saat kamu menyatakan cintamu kepadaku. Aku percaya sepenuhnya sama kamu untuk menjaga hati ini." Perempuan itu tersenyum sambil menunjuk dadanya

Si pria hanya bisa menyeritkan dahinya. Tak mengerti maksud gadisnya.

"Sekarang kamu remas kertas itu." 

Si pria hanya diam. Ia tak mau meremas kertas yang dianggap hati gadisnya itu.

"Cepat lakukan!"

Dengan tangan bergetar. Si pria meremas kertas itu.

"Lihat kertas yang sudah kau remas. Itu sama halnya dengan keadaan hatiku saat kau bermesraan dengan Aren. Remuk tak beraturan. Aku sakit, Yo." lirih gadis itu.

Pria itu hanya menunduk. Tak ingin melihat airmata yang mengalir dipipi gadisnya.

"Kemudian, kau kembalikan kertas itu seperti semula."

Si pria pun mengembalikan bentuk kertas seperti yang dikatakan gadisnya.

"Lihat lagi bentuk kertas itu. Apa masih utuh dan rapi seperti tadi? Tidak bukan? Dan itu sama halnya seperti keadaan hati aku saat ini. Sakit yang kamu kasih masih berbekas dan tidak akan hilang sampai kapanpun. Kalau kamu tanya, apa yang harus kamu lakuin sekarang, pergilah... jangan kamu minta kesempatan lagi. Aku tidak mau sakit untuk kedua kalinya."

Gadis itu meninggalkan si pria dengan perasaan tak karuan. Pria itu hanya menatap pasrah -mantan- gadisnya itu.
 

Babynemooos Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea